Postingan

Essai Assessment Scientifik Argumrntation

Gambar
  Essai Assessment Scientifik Argumrntation Hidayatullah Hana Putra 21321868030 Argumentasi ilmiah itu sendiri berpijak pada dua kerangka: kerangka pertama terkait dengan signifikansi wacana dalam konstruksi pengetahuan ilmiah dan konsekuensi untuk proses belajar mengajar dan kerangka kedua adalah perspektif sosiokultural yang menunjuk pada peran interaksi sosial dalam proses belajar dan berpikir. Argumentasi dalam pendidikan sains sangat berbeda dengan pengertian yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Argumentasi dapat digambarkan sebagai semacam wacana di mana klaim pengetahuan secara individual dan kolaboratif dibangun dan dievaluasi berdasarkan bukti empiris atau teoretis. Komponen utama yang diidentifikasi adalah: a.        Data: ini adalah fakta yang diajukan oleh mereka yang terlibat dalam argumen untuk mendukung klaim mereka (fakta, berdasarkan kenyataan, digunakan untuk membuktikan klaim). b.       Cla...

Assesment Creativity

  Essay Assesment Creativity By: Hidayatullah Hana Putra 210321868030   Pendidikan di abad 21 mengedepankan empat keterampilan berpikir yang harus dikembangkan, yaitu: keterampilan berpikir kritis, keterampilan komunikasi, keterampilan kolaboratif, dan keterampilan berpikir kreatif, Melalui pendidikan dan pembelajaran, kemampuan berpikir kreatif dapat ditingkatkan menjadi lebih baik. Kemampuan berpikir kreatif merupakan suatu komponen yang penting ditumbuhkan pada diri peserta didik. Keterampilan berpikir kreatif penting dimiliki karena merupakan sumber kekuatan manusia dalam mendorong kemajuan dalam hal penelusuran, pengembangan, dan penemuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Keterampilan berpikir kreatif adalah keterampilan untuk mengembangkan atau menemukan ide-ide asli, estetis, dan konstruktif, yang berkaitan dengan pandangan dan konsep serta menekankan pada aspek intuitif dan rasional, terutama dalam menggunakan informasi dan bahan untuk memunculkan penje...

Assesment Kritical Thinking

  Essai Kecil Assessment Berfikir Kritis By: Hidayatullah Hana Putra NIM: 210321868030   Berpikir kritis dipandang sebagai berpikir reflektif untuk mempertimbangkan secara terus- menurus dan teliti mengenai suatu bentuk masalah atau pengetahuan yang diterima untuk membuat suatu kesimpulan yang utuh melalui alasan-alasan yang relevan (Ennis 1996, John Dewey dalam Fisher 2009). Sikap kritis berkaitan erat dengan kritik. Istilah “kritik” berasal dari bahasa Yunani, krinein. Secara harfiah krinein berarti: memisahkan atau merinci. Sikap kritis merupakan kecenderungan sikap yang tidak mudah percaya. Kemampuan berpikir kritis memerlukan upaya terus-menerus untuk menganalisis dan mengkaji keyakinan, pengetahuan yang dimiliki, dan kesimpulan yang dibuat, dengan menggunakan bukti-bukti yang sesuai. Berpikir kritis meliputi kemampuan dalam mengidentifikasi masalah dengan lebih tajam, menemukan solusi untuk mengatasi masalah tersebut, mengumpulkan informasi yang sesuai dengan mas...
  Essai Assesment Problem solving Hidayatullah Hana Putra 210321868030   Kemampuan menyelesaikan masalah atau   problem solving   merupakan salah satu tujuan pembelajaran, mengandung pengertian bahwa matematika dapat membantu dalam memecahkan persoalan, baik dalam pelajaran lain maupun dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karenanya kemampuan pemecahan masalah ini menjadi tujuan umum pembelajaran fisika. Penggunaan    metode    pemecahan    masalah    atau    problem    solving    dalam pembelajaran menuntut siswa untuk aktif, kreatif dan mampu berfikir logis, kritis serta mampu berfikir tingkat tinggi. Beberapa peneliti telah menjelaskan bahwa pemecahan masalah merupakan hal yang harus diselesaikan oleh pemecah masalah. Kemampuan problem solving sangat penting dipelajari semua siswa. Kemampuan ini tidak bisa dihafalkan dari buku, tapi bisa didapatkan melalui belajar. Pemecahan masalah merupa...

Assesment Miskonsepsi

  Assesment Miskonsepsi Hidayatullah Hana Putra 210321868030 Miskonsepsi merupakan ketidaktepatan antara konsep yang dipunyai siswa dengan pengetahuan ilmiah. Miskonsepsi dalam pemahaman konsep memiliki pendapat yaitu siswa mendapatkan informasi mengenai dunia baik dari sekolah atau bukan, siswa akan membangun pengetahuan yang disebut “teori naif” tentang bagaimana dunia ini, dimana pengetahuan itu seringkali tidak sesuai dengan teori ilmiah.. Maka dari itu, siswa ketika belajar di dalam kelas bukan bertindak sebagai papan yang kosong dimana dapat digunakan sebagai menulis konsep yang benar. Pengalaman siswa mengenai dunia yang bekerja dapat diberikan contoh yaitu ketika terdapat sebuah daun yang jatuh dari pohon dan batu yang dijatuhkan dari gedung bertingkat, dari pengamatan ini dan atau pengamatan yang lain akan membangun anggapan bahwa benda yang memiliki berat lebih besar akan sampai di tanah lebih cepat daripada yang ringan. Miskonsepsi Fisika tidak hanya berasal dari...

Assesment Penguasaan Konsep (pert 10)

  Assesment Penguasaan Konsep Essai Kecil: Hidayatullah Hana Putra 210321868030   Konsep adalah elemen bangunan sebagai dasar cara berpikir dan berkomunikasi menuju pemikiran ke tingkat yang lebih tinggi (Arends, 2012). Penguasaan konsep dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam mendefinisikan kembali suatu obyek berdasarkan karakteristiknya. Penguasaan konsep fisika dimaknai bahwa setelah kegiatan pembelajaran seorang siswa tidak sekedar mengetahui konsep-konsep fisika, melainkan benar-benar memahaminya dengan baik yang ditunjukan dengan kemampuannya dalam menyelesaikan berbagai persoalan, baik yang terkait dengan konsep itu sendiri maupun penerapannya dalam situasi yang baru. Penguasaan konsep adalah bagian dari hasil belajar tentang konsep, prinsip, dan struktur pengetahuan pada ranah kognitif seperti dalam Taksonomi Bloom. Proses kognitif tersebut dikenal istilah dimensi proses kognitif yang meliputi: a.        Mengingat (r...